Gotong Royong Bersama Warga, Babinsa Sertu Imam Masengut Mendukung Pembangunan Rumah Pendeta
Tanjung Selor, anggota Koramil 0903-04/Tanjung Palas Utara Babinsa Sertu Imam Masengut melaksanakan Kegiatan gotong royong bersama warga dalam rangka membangun rumah pendeta bertempat di Jalan Delima RT/RW 002/001 Samping Balai Adat Desa Kelubir, Kec Tanjung Palas Utara, Senin (26/2/2024).
Semangat gotong royong yang merupakan bagian dari budaya Indonesia kembali terwujud dengan indahnya di Desa Kelubir, Kecamatan Tanjung Palas Utara. Anggota Koramil 0903-04/Tanjung Palas Utara, Sertu Imam Masengut, memimpin kegiatan gotong royong bersama warga dalam rangka membangun rumah pendeta.
Rumah pendeta yang akan dibangun bertempat di Jalan Delima RT/RW 002/001, samping Balai Adat Desa Kelubir, menjadi proyek yang mempererat tali persaudaraan antara warga desa. Kehadiran Sertu Imam Masengut tidak hanya sebagai anggota Koramil, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat, turut memberikan inspirasi dan semangat kepada seluruh warga.
Dalam kegiatan gotong royong tersebut, warga desa bahu-membahu membantu dalam berbagai tahap pembangunan rumah pendeta. Mulai dari persiapan lahan, pengumpulan material, hingga pengerjaan konstruksi, setiap langkah dilakukan dengan penuh kebersamaan dan kegembiraan.
Sertu Imam Masengut menyatakan bahwa gotong royong adalah salah satu wujud nyata dari kekuatan sosial masyarakat yang solid dan kompak. Melalui kegiatan ini, bukan hanya bangunan fisik yang dibangun, tetapi juga hubungan sosial dan kebersamaan yang diperkuat di antara warga desa.
Partisipasi aktif dari Babinsa Sertu Imam Masengut juga memberikan dampak positif dalam memotivasi serta mempercepat proses pembangunan. Dukungan moral dan teknis yang diberikan oleh Sertu Imam Masengut menjadi dorongan tambahan bagi semangat gotong royong warga desa.
Dengan semangat gotong royong yang terus berkobar, diharapkan pembangunan rumah pendeta ini dapat segera terselesaikan dengan baik dan menjadi salah satu simbol kebersamaan dan solidaritas masyarakat Desa Kelubir. Langkah kecil ini menjadi bukti nyata bahwa ketika bersatu, tidak ada hal yang tidak mungkin untuk dicapai.
